Keberadaan HandPhone saat ini sudah menjadi kebutuhan dan gaya hidup masyarakat, termasuk di Indonesia. Dengan handphone banyak manfaat yang kita dapat yaitu komunikasi yang lancar tanpa ruang dan waktu.
Tapi sadarkah anda, ternyata handphone dapat menganggu kesehatan kita, Sebuah studi yang dilakukan di Swedia mengungkapkan bahwa Handphone bisa meningkatkan 400% resiko kanker bagi penggunanya. International EMF (Electromagnetic Field) Collaborative melaporkan hasil penelitiannya yang dilakukan di 13 negara di wilayah Eropa Barat bahwa radiasi Handphone membawa dampak yang berpengaruh terhadap kesehatan khususnya kesehatan pada anak.
Coba perhatikan demo dibawah ini , jika perlu anda coba dirumah, demo ini memperlihatkan bahayanya signal handphone Anda!
Demo I
Bahan yang diperlukan:
8 Buah handphone
Sedikit biji popcorn (jagung)
Baiknya dilakukan oleh 4 orang
Cara demo:
Letakkan handphone pada 4 arah mata angin di atas meja. Utara, Timur, Selatan dan Barat. Beri jarak sehingga ditengah-tengah ke-4 handphone terdapat ruang kosong.
Letakkan biji popcorn (jagung) ditengan-tengah 4 handphone tersebut
Masing-masing orang dengan sisa 4 handphone menelpon secara bersamaan ke masing-masing handphone yang terletak di atas meja.
Orang-1 dengan handphone-1 menelpon ke handphone yang terletak di Utara.
Orang-2 dengan handphone-2 menelpon ke handphone yang terletak di Timur.
Dan seterusnya
Lihat apa yang terjadi pada biji popcorn tersebut. Biji popcorn langsung masak,
Bisa dibayangkan kita sebagai biji popcorn, sedangkan 4 handphone di atas meja adalah menara-menara BTS yang tersebar di antara kita, yang menerima dan menyambungkan panggilan signal handphone?
Demo kedua
Bahan yang diperlukan
1 butir telur
2 handphone dan 2 orang
Cara demo
1 butir telur letakkan di tengah-tengah kedua Handphone yang sedang dipergunakan, lakukan komunikasi dengan handphone tersebut selama 65 menit
dan perhatikan, 15 menit tidak terjadi apa-apa pada telur itu, Setelah 25 menit telur mulai hangat, setelah 45 menit ternyata Telur tersebut telah matang dan siap dimakan.
bagaimana jika terjadi dengan otak kita ? Otak dan telur sama-sama mengandung jumlah air dan protein.
Kebiasaan buruk pemakaian handphone yang dapat mengganggu kesehatan
1. Menggantungkan Handphone di leher atau pinggang :
bagi mereka yang yang menggantungkan handphone dileher akan mengganggu kerja jantung sedangkan yang menyimpan handphone di pinggang atau sisi perut akan menyebabkan kerusakan pada gingal dan mempengaruhi fungsi kesuburan.
Pernah terjadi seorang wanita berturut-turut mengalami keguguran ketika usia janin berusia 2-3 bulan. Pasangan suami istri ini mengecek kehamilan berikutnya dan mendapati bahwa janin mengalami kerusakan sel berkesinambungan sampai janin mati.
Dokter mengatakan bahwa rahim wanita ini telah terinfeksi oleh radiasi Handphone sehingga membuat janin didalamnya tidak bisa bertahan lama untuk hidup dan berkembang.
Rahimnya telah mati jadi tidak mungkin bagi dia untuk memiliki janin yang hiduppula. Selidik punya selidik, wanita ini ternyata memiliki kebiasaan menyimpan Handphone di jaket kerja dia yang posisinya tepat dekat rahim selama beberapa tahun.
2.Meletakkan handphone dekat dengan anda ketika tidur
Jangan meletakkan Handphone dekat dengan Anda ketika tidur. Dan barang-barang elektronik lainnya seperti radio, tv, laptop, dari tempat Anda tidur karena radiasi dari barang-barang elektronik tersebut dapat mengganggu proses reproduksi hormon oleh tubuh pada saat tidur.
3. Jauhkan Handphone dari anak-anak
jangan dekatkan handphone pada anak karena otak mereka yang masih muda sangat sensitive terhadap radiasi Handphone. Terlebih lagi bayi, jauh lebih sensitive lagi bahkan beberapa tidak bisa menahannya. Dan Handphone dapat merusak Otak pada anak - anak apalagi anak dibawah 7 tahun resiko nya lebih tinggi
4. Beresiko Melahirkan Anak Hiperaktif
Wanita yang menggunakan Handphone ketika hamil memiliki kecenderungan bakal melahirkan anak-anak dengan masalah tingkah laku,
hasil penelitian pada lebih dari 13.000 anak-anak Wanita hamil yang memakai Handphone, meskipun hanya 2 atau 3 kali dalam sehari menggunakan handphone, cukup untuk menimbulkan resiko bayi mereka terkena penyakit hiperaktif dan bisa mengalami kesulitan dalam pemahaman atau proses belajar, emosi dan sosialisasi anak pada saat sekolah dan linkungan .
5. Menempelkan handphone di telinga ketika menelepon
ketika menelepon dan belum tersambung, radiasi akan bertambah kuat, maka sebaiknya jauhkan handphone dari bagian kepala, selang 5 detik kemudian baru dihubungi kembali
6. Sinyal handphone semakin lemah, jika menempel di telinga
Berdasarkan prinsip kerja handphone, dalam keadaan sinyal yang agak lemah, handphone akan meningkatkan daya luncur gelombang elektromagnetnya secara otomatis, sehingga intensitas radiasi bertambah kuat. Dengan menempelkan ke telinga, maka radiasi yang dialami bagian kepala akan berlipat ganda. Hal ini bisa menyebabkan kanker telinga dan kanker otak
7. Percakapan handphone terlampau lama
tidak baik berhubungan telepon terlalu lama, jika memang demikian bisa mempertimbangkan memakai telepon tetap atau memakai alat pendengar, jika terpaksa harus berhubungan dalam jangka waktu yang lama juga harus mendengar secara bergantian di kiri kanan telinga setiap 1-2 menit. Dan Terlalu lama menggunakan handphone beresiko menyebabkan kanker Telinga
8. Sembunyi di sudut tembok dan bisik-bisik ketika menerima telepon
dengan menerima telpon disusut tembok atau dengan bersembunyi di sudut bangunan, dalam kondisi umum, penutupan sinyal di sudut bangunan tidak begitu baik, sehingga dengan demikian dapat menyebabkan daya radiasi handphone dalam sudut tertentu bertambah besar.
9. Mondar mandir, selalu bergerak ketika menerima telpon
sejumlah orang tanpa sadar suka berjalan pelahan ketika menelepon, selalu bergerak ke sana ke mari, namun, tidak sadar kalau menggerakkan posisi dapat menyebabkan ketidakstabilan sinyal yang diterima, dengan demikian menyebabkan terjadinya luncuran daya tinggi dalam waktu singkat yang tidak diperlukan
tipe orang yang sebaiknya kurangi memakai handphone: penderita epilepsi, jantung, lemah saraf parah, katarak, diabetes, wanita hamil serta bagi yang sedang menyusui, anak-anak dan remaja serta orang tua yang berusia lebih dari 60 tahun.
Coba perhatikan antenna handphone anda
Radiasi antenna mengarah ke otak
Pada handphone jenis ini posisi antenna persis disamping otak, sehingga resiko kanker otak paling besar.
Radiasi antenna mengarah ke rahang
Karena bentuknya lipatan, maka pada hadphone jenis ini posisi antenna berada disamping rahang. Dengan posisi antenna jauh dari otak, maka resiko kanker otak pada handphone semacam ini paling kecil.
Radiasi antenna mengarah ke telinga
Pada handphone tersebut posisi antenna disamping telinga, sehingga resiko kanker otak tidak terlalu besar. Namun efek sampingnya yaitu menyebabkan telinga cepat panas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar